Tuhan Adalah Gembalaku III
Mazmur 23;2
Tuhan adalah gembalaku bagian III Ia mencukupkan kebutuhanku.
Syalom saudaradr sekalian, kita kembali dalam renungan mazmur 23hari ini sampai di ayat yang ke 2.
Gembala di Timur Tenggah pada zaman Mazmur ini ditulis, memiliki peran yang sangat besar, Untuk mengembala domba- domba-Nya. bayangkan saja, untuk mendapatkan sepetak tanaman rumput hijau dibutuhkan perjalanan melewati seribu petak tanah yang berbatu batu dan padang tandus, sehingga para gembala dan kawananya harus mengembara antara gurun dan daerah pertanian, Seorang gemmbala harus mengenali setiap mata-air, sumur, wadi, dan sungai, jika terdapat aliran sungai yang deras gembala akan mencari batu besar untuk membendung dan mengalirkan sungai dengan aliran tenang bagi domba dombanya, agar tidak terhanyut oleh derasnya air.
Daud mengambarkan dirinya sebagai domba yang dipemeliharaan oleh Tuhan sang gembala.
Daud mengalami bagaimana Sang gembala itu memenuhi kebutuhan utama si domba. bukan sekedar rumput dan air, melainkan rumput yang hijau dan air yang tenang.
Pengambaran Tuhan sebagai gembala juga ditulis di dalam kitab kitab yang lain.
(yehezkiel 34;14-15.)
Aku akan mengembalakan mereka diatas gunung gunung Israel, di alur -alur sungainya dan di semua tempat kediaman orang di tanah itu. Dipandang rumput yang baik akan kugembalakan mereka dan diatas gunung gunung Israel yang tinggi disitulah tempat pengembalaannya; disana ditempat pengembalaan yang baik mereka akan berbaring dan rumput yang subur menjadi makanannya diatas gunung gunung Israel. Aku sendiri akan mengembalakan domba dombaku dan Aku akan membiarkan mereka berbaring demikianlah firman Tuhan Allah.
(Wahyu7:17)
sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka kemata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka.
Haleluyah, Sebab kita mempunyai gembala yang baik, Tuhan Yesus kristus Gembala yang tahu benar akan kebutuhan dombanya, yang bukan hanya menyediakan rumput hijau dan air tenang, tapi juga pembaringan yang nyaman. suatu lukisan akan kedamaian, karena berada dalam pemeliharaan dan kecukupan dari Sang Gembala. Maukah kita turut akan Dia dan bersandar pada tuntunan dan pemeliharaan-Nya? ketika kita turut akan kehendak Sang Gembala, maka kita akan mengalami pemeliharaan-Nya yang sempurna dalam hidup kita.
Maka Allah damai sejahtera,yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, kiranya memperlengkapi kamu dengan segala yang baik untuk melakukan kehendakNya,dan mengerjakan di dalam kita apa yang berkenan kepadaNya, oleh yesus kristus, Bagi Dialah kemulian sampai selama-lamanya ! Amin.
Doa; terimakasih Tuhan Yesus engkaulah gembalaku yang baik terimakasih segala pemeliharaanMu yang sempurna .kecukupan yang tersedia hari ini dan selamanya. Amin.
Ev.Ruth Liang